Prosessor
Pengertian prosesor (processor) adalah sebuah chip
yang berupa Integrated Circuit (IC) yang mengontrol keseluruhan sistem komputer
dan digunakan sebagai pusat atau otak dari kegiatan komputer dalam melakukan
perhitungan dan menjalankan tugas input dan output. Prosesor terletak pada
soket yang ada di motherboard. Prosesor dapat diganti dengan jenis yang lain
asalkan socket pada motherboard sesuai dan sistem pada motherboard mendukung
arsitektur prosesor tersebut. Kecepatan prosesor mempengaruhi kecepatan
komputer secara signifikan karena benda satu ini adalah merupakan pusat
pengolahan data. Prosesor saat ini sering disebut microprosesor karena
ukurannya yang sangat kecil secara fisik namun memiliki kecepatan proses yang
besar.
Harddisk
Hardisk merupakan piranti penyimpanan
sekunder dimana data disimpan sebagai pulsa magnetik pada piringan metal yang
berputar yang terintegrasi. Atau dapat diartikan dengan cakram keras. Data
disimpan dalam lingkaran konsentris yang disebut track. Tiap track dibagi dalam
beberapa segment yang dikenal sebagai sector. Untuk melakukan operasi baca
tulis data dari dan ke piringan, harddisk menggunakan head untuk melakukannya,
yang berada disetiap piringan. Head inilah yang selanjut bergerak mencari
sector-sector tertentu untuk dilakukan operasi terhadapnya.
RAM (memori)
Ram
/ Memory computer di sini adalah sebuah perangkat sebagai tempat menyimpan data
yang diakses oleh Processor (CPU – Central Processing Unit). Data
yang ada di RAM diakses secara acak dengan kecepatan yang sama, sehingga di
sebut Random (acak). Data yang tersimpan di memory / RAM bersifat sementara, karena hanya akan ada
jika ada sumber daya / listrik atau saat komputer menyala dan akan hilang jika
komputer mati.
RAM sendiri juga ada berbagai macam jenis, dulu
sebelum tahun 2002 masih banyak kita temui komputer yang menggunakan memory
jenis Single Data Rate atau yang di sebut (SDR) SDRAM. seiring dengan kemajuan
zaman dan kecepatan akses yang di harapkan kini penggunaannya mulai berganti dengan
Double Data Rate (DDR), mulai dari DDR (DDR1), DDR2 dan DDR3. DDR secara
teori mampu melakukan transfer rate 2X lebih cepat daripada SDRAM. begitu juga
dengan ddr2 serta seterusnya ddr3.
3
Jenis Ram DDR,DDR2 dan DDr3
1.
DDR
(Double Data Rate) RAM ini adalah generasi 1 yang
memiliki frekuensi transfer antara 200 MHz sampai 400 MHz, DDR RAM ini juga
memiliki beberapa jenis, diantaranya DDR-200 yang memiliki memory clock 100
MHz, DDR-266 yang memiliki memory clock 133 MHz, DDR-333 dengan memory clock
166 MHz, serta DDR-400 dengan memory clock 200 MHz, dengan voltase 2,5/2,6 V.
2 2 .
DDR2
DDR2 RAM yang memiliki nama standar DDR2-400,
DDR2-533, DDR2-677, DDR2-800, dan DDR2-1066, dengan frekuensi transfer antara
400 MHz sampai 1966 MHz. yang memerlukan voltase 1,8 V.
3 3. DDR3
DDR3, Perbedaan DDR3 dengan DDR2 terletak pada
frekuensi transfernya yang lebih tinggi yang mencapai 2133 MHz, sedang DDR2
maksimal hanya sampai 1066 MHz, dilihat dari segi memory clocknya tidak jauh
berbeda dengan DDR2 yaitu dari 100 MHz sampai 266 MHz, dengan voltase yang
hanya 1,5 V.
Motherboard
Pengertian
lain dari Motherboard atau dengan kata lain mainboard adalah papan utama berupa
pcb yang memiliki chip bios (program penggerak), jalur-jalur dan konektor
sebagai penghubung akses masing-masing perangkat.
Motherboard
yang banyak ditemui dipasaran saat ini adalah motherboard milik PC yang
pertama kali dibuat dengan dasar agar dapat sesuai dengan spesifikasi PC IBM.
Motherboard
atau disebut juga dengan Papan Induk Motherboard merupakan komponen utama dari
sebuah PC, karena pada Motherboard-lah semua komponen PC anda akan disatukan.
Bentuk motherboard seperti sebuah papan sirkuit elektronik. Motherboard
merupakan tempat berlalu lalangnya data. Motherboard menghubungkan semua
peralatan komputer dan membuatnya bekerja sama sehingga komputer berjalan
dengan lancar.
VGA
Card
VGA adalah komponen yang digunakan untuk mengatur
tampilan grafis yang ditampilkan oleh monitor. Beberapa motherboard telah
memiliki VGA yang terintegrasi(VGA onboard). VGA dengan kualitas tinggi
biasanya digunakan untuk memainkan game-game yang membutuhkan spesifikasi
tinggi atau untuk pengolahan grafis.
Power
Supply
Adalah perangkat keras yang berfungsi untuk menyuplai tegangan langsung
kekomponen dalam casing yang membutuhkan tegangan, misalnya motherboard,
hardisk, kipas, dll.Power supply ini juga memasok listrik energi
untuk satu atau lebih beban energi.
Fungsi :
- Mengubah tegangan AC menjadi DC
- Menyuplai tegangan listrik DC ke komponen yang membutuhkan arus dan
tegangan pada motherboard.
- Mengendalikan arus listrik/tegangan agar tetap terjaga.
Casing
Adalah pembungkus atau tempat
meletakkan komponen hardware pemrosesan yang berfungsi melindungi komponen
hardware dari gangguan luar. Pada umumnya casing sering disebut dengan
CPU. Casing komputer sendiri terbagi atas beberapa jenis menurut ukuran
motherboardnya. Jadi semakin besar ukuran motherboard maka semakin besar pula
ukuran casingnya.
Berikut adalah jenis-jenis casing berdasarkan ukuran motherboard :
1.
Casing Full Tower
Casing komputer jenis full-tower ini adalah
casing komputer terbesar diantara jenis casing lainnya, casing jenis ini bisa
menampung semua ukuran motherboard seperti Micro-ATX, ATX, E-ATX dan XL-ATX,
biasanya casing jenis ini digunakan oleh para gamer atau mereka-mereka yang
sangat antusias dengan hardware komputer.
2.
Casing Mid Tower
Casing jenis mid-tower ini memiliki ukuran yang
lebih kecil dibandingkan casing full-tower tapi masih bisa menampung
motherboard dengan spesifikasi ukuran Micro-ATX dan ATX, saya rasa casing jenis
ini lah yang paling umum dijual di toko-toko komputer dan yang paling banyak orang
gunakan saat ini.
3.
Casing mini Tower
Casing mini-tower ini ukurannya lebih kecil
dibandingkan casing mid-tower, casing jenis ini hanya bisa menampung
motherboard dengan ukuran Micro-ATX. Casing komputer yang saya gunakan yang
saya pajang fotonya di atas adalah contoh dari casing komputer jenis
mini-tower.
Monitor
Monitor adalah output device / alat keluaran yang
berfugsi untuk menampilkan gambar pada layar. Gambar yang ditampilkan berasal
dari proses grafis yang dilakukan oleh VGA Card. Berdarsarkan teknologi yang
digunakan monitor memiliki 3 jenis yaitu CRT (Cathode Ray Tube),LCD (Liquid
Crystal Display),LED (Light
Emitting Diode)
Pengertian Master dan
Slave
Jumper pada Harddisk, bisa dibilang berfungsi
sebagai switch. Bila diubah, akan menentukan posisi harddisk
tersebut apakah sebagai Master atau sebagai Slave. Apakah master dan slave itu?
(Keterangan mengenai slave dan master ada pada harddisk, dan posisinya berbeda
pada tiap harddisk).
Master, bisa diartikan harddisk yang memiliki posisi utama. Sedangkan Slave, bisa diartikan harddisk yang memiliki posisi kedua. Lalu bilakah sebuah harddisk menjadi master atau menjadi slave? Sebuah harddisk yang menjadi master, umumnya harddisk yang memiliki Operating system atau harddisk yang berdiri sendiri (terdapat hanya satu harddisk). Dan sebuah harddisk yang menjadi slave adalah harddisk kedua yang di tandem (bersatu dalam satu kabel data) dengan harddisk master. Atau sebuah slave adalah sebuah optical disk yang di tandem dengan harddisk master.
Pada sebuah motherboard, umumnya terdapat 2 buah slot IDE. Slot IDE yang pertama disebut IDE 1 atau Primary. Sedang slot (soket) IDE yang kedua disebut IDE 2 atau Sekondary. Dengan 2 soket IDE tersebut, kita bisa memasang hingga 4 buah Device yang berupa Harddisk dan CD/DVD (optical disk).
Master, bisa diartikan harddisk yang memiliki posisi utama. Sedangkan Slave, bisa diartikan harddisk yang memiliki posisi kedua. Lalu bilakah sebuah harddisk menjadi master atau menjadi slave? Sebuah harddisk yang menjadi master, umumnya harddisk yang memiliki Operating system atau harddisk yang berdiri sendiri (terdapat hanya satu harddisk). Dan sebuah harddisk yang menjadi slave adalah harddisk kedua yang di tandem (bersatu dalam satu kabel data) dengan harddisk master. Atau sebuah slave adalah sebuah optical disk yang di tandem dengan harddisk master.
Pada sebuah motherboard, umumnya terdapat 2 buah slot IDE. Slot IDE yang pertama disebut IDE 1 atau Primary. Sedang slot (soket) IDE yang kedua disebut IDE 2 atau Sekondary. Dengan 2 soket IDE tersebut, kita bisa memasang hingga 4 buah Device yang berupa Harddisk dan CD/DVD (optical disk).
Penjelasan singkatnya
sebagai berikut :
1. Bila anda memiliki 1 harddisk dalam sebuah
komputer, disarankan menggunakan Soket IDE1 (Primary) lalu menyetting jumper
dalam posisi master (disebut Primary Master).
2. Bila anda memiliki 1 harddisk yang memiliki
operating system dan sebuah harddisk lain yang anda gunakan sebagai data atau
sebuah CD/DVDRom, disarankan menggunakan soket IDE1 (Primary) pada harddisk
yang memiliki OS dengan posisi master (disebut Primary Master) dan
harddisk lain atau CD/DVDRom pada IDE2 (Sekondary) dengan posisi Master
(disebut Sekondary Master).
3. Bila anda memiliki sebuah harddisk yang
memiliki operating system, sebuah harddisk untuk data, dan sebuah CD/DVD Rom
(artinya ada 3 device) maka disarankan harddisk yang memiliki Operating system
pada posisi IDE 1 sebagai Master (Primary Master). Harddisk untuk data pada
posisi Slave (Primary Slave). Dan sebuah CD/DVDRom pada posisi Sekondary
Master.
4. Bila anda memiliki 2 harddisk dan 2 buah
CD/DVDRom. Maka 1 harddisk berfungsi sebagai Primary Master, sebuah lagi
sebagaiPrimary Slave. Sebuah CD/DVD sebagai Sekondary Master dan sebuah CD/DVD
yang lain sebagai Sekondary Slave.
Referensi: https://www.google.com dan http://www.blogger.com